Mungkin kamu termasuk orang yang sering menggunakan kaos dalam kesehariannya, baik laki-laki ataupun perempuan. Nah, dalam mengekspresikan diri, kamu bisa menggunakan jasa sablon kaos dimana design yang ada di pikiranmu bisa dituangkan ke dalam bentuk gambar pada kaos. Selain itu, kenali pula jenis kain yang sering digunakan untuk kaos agar terasa nyaman dan menambah kepercayaan diri. Berikut ulasan mengenai Mengenal Jenis Kain Untuk Kaos.
 |
| Baju Kaos. (foto: custom.co.id) |
Pada umumnya setiap kain yang digunakan untuk bahan kaos berbeda-beda, disesuaikan dengan harga permintaan konsumen atau disesuaikan dengan peruntukkannya. Kaos olahraga akan berbeda dengan kaos sehari-hari.
1. Cotton Combed
Katun combed terbuat dari 100% murni serat kapas alami. Teksturnya halus, nyaman, dingin dan mampu menyerap keringat. Serat benang kain combed lebih rata dan halus sehingga tampilannya pun rapi. Cotton combed yang beredar di Pasaran ada 3 jenis yakni Combed 20s, Combed 24s dan Combed 30s. Yang membedakan ketiganya adalah tingkat ketebalan yang dimiliki. Kain 20s terbilang sebagai kain combed yang paling tebal. Dan combed 30s merupakan kain yang paling tipis. Bagi mereka yang bergelut di bidang usaha distro, kain combed menjadi andalannya karena banyak diminati dan nyaman saat digunakan.
2. Teteron Cotton
Kaos TC merupakan perbaduan dari bahan teteron 65% dan cotton 35%. Meskipun begitu, bahan ini tetap berkualitas cukup bagus dan terasa lembut saat dipakai. Harganya lebih murah dibandingkan kaos berbahan katun. Teteron Cotton biasa dipakai untuk sablon kaos manual, digital ataupun DTG.
3. Cotton Carded
Untuk memudahkan cara membedakannya adalah dari serat benang yang bisa dirasakan, yakni kurang halus dan kurang rata. Kain Carded ini merupakan KW1 dari kain combed. Biasa sering digunakan untuk kaos-kaos yang dijual di Pasar, Emper Toko, atau di Toko-Toko dengan harga yang jauh lebih murah.
4. Polyester
Kain ini merupakan bahan berserat sintetis, terbuat dari bahan ester (hasil sampingan minyak bumi dan berupa serat fiberpoly). Dari segi ketebalannya, kain ini lebih tipis, agak kasar dan kurang mampu menyerap keringat. Namun sebagian klub sepakbola menggunakannya untuk bahan jersey yang digunakan oleh para pemainnya.
5. Hyget
Bahan yang satu ini terbuat dari serat plastik dan sangat tipis, selain itu harganya pun sangat murah. Di Indonesia, bahan hyget digunakan untuk keperluan kaos kampanye partai saat Pesta Demokrasi. Bahan ini cocok ketika akan membuat kaos dengan jumlah besar tetapi dana yang tersedia kurang memadai.
6. Viscose
Yang menarik pada bahan terakhir ini adalah Viscose biasanya digunakan untuk menambah kenyamanan dan menambah kecerahan warna pada serat sintesis. Serat sintesis atau serat sintesa celulosa organic buatan manusia biasa digunakan sebagai bahan kain. Serat Viscose memiliki daya tahan terhadap kelembaban yang lebih tinggi, kecemerlangan warna yang lebih cerah dan lebih lembut. Harganya yang mahal membuatnya semakin jarang tersedia di Pasaran.
Demikianlah ulasan singkat mengenal jenis kain untuk kaos. Telitilah ketika membeli kaos karena jenis kainnya sangat menentukan kenyamanan saat dipakai. Semoga Bermanfaat.
